Tips SEO YouTube yang Harus Anda Coba – Ketika Anda mengunggah video ke YouTube, Anda tentu berharap video Anda dilihat oleh banyak orang. Bukan? Tetap saja, ini mungkin terdengar sulit. Soalnya, Anda harus bersaing dengan video YouTube yang tak terhitung jumlahnya. Plus, 100 jam video baru diunggah setiap jam saja!

Tapi tunggu! Jangan putus asa dulu. Salah satu trik agar video Anda banyak ditonton adalah dengan memastikan video mudah ditemukan. Untuk melakukan ini, Anda hanya perlu menerapkan YouTube SEO (Search Engine Optimization).

SEO YouTube dapat membuat video Anda muncul di bagian paling atas saat pemirsa menelusuri. Dengan begitu, video Anda memiliki peluang lebih tinggi untuk diklik dan dilihat. Jadi, apa yang harus Anda lakukan untuk berlatih SEO YouTube? Disini kita akan membahasnya secara lengkap. Dari tips hingga alat.

Tips SEO YouTube yang Harus Anda Coba

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda meningkatkan peringkat video Anda di hasil pencarian YouTube dari kami seo specialist.co.id

  1. Riset kata kunci

Jika Anda menelusuri video di YouTube, Anda mungkin pernah melihat rekomendasi penelusuran yang muncul dengan kata kunci yang Anda ketik:

Ini terlihat sederhana. Namun sebenarnya, rekomendasi tersebut mencerminkan kata kunci yang paling sering dicari oleh penonton YouTube.

Tentu saja, agar video Anda lebih mudah ditemukan, video Anda harus berisi kata kunci yang banyak dicari orang, bukan?

Itu sebabnya Anda perlu melakukan riset kata kunci terlebih dahulu. Untuk menemukan kata kunci yang tepat, Anda dapat menggunakan alat seperti Ubersuggest atau Ahrefs.

Tapi ingat, jangan asal berburu kata kunci karena volume pencariannya tinggi. Anda juga perlu memastikan bahwa kata kunci cocok dengan tema saluran Anda.

  1. Gunakan judul dan thumbnail yang menarik

Sebelum memutuskan untuk memilih video, sebaiknya penonton melihat judul dan thumbnail terlebih dahulu. Jika judul dan thumbnail menarik, mereka dapat tergoda untuk mengklik video tersebut.

Dengan kata lain, semenarik apa pun konten Anda, jika judul dan thumbnail-nya jelas, pasti tidak akan ada yang mau mengklik video tersebut.

Oleh karena itu, pastikan Anda membuat judul yang menarik dan didukung oleh gambar mini yang menarik perhatian.

Jika Anda ingin membuat visual yang menarik, Canva adalah solusi yang tepat. Alat ini memiliki fungsi editing yang cukup lengkap untuk membuat thumbnail video yang enak dipandang.

Namun meskipun tujuan utamanya adalah membuat pemirsa mengeklik video, jangan pernah menggunakan judul dan gambar mini clickbait. Karena hal ini dapat mendorong penonton untuk mengklik tombol like.

Oh iya, jangan lupa simpan kata kunci di judul video juga. Jadi video Anda menjadi relevan dengan kata kunci yang diketik pemirsa ke dalam kolom pencarian.

  1. Masukkan kata kunci dalam deskripsi video

Selain memasang kata kunci di judul video, kamu juga harus menuliskannya di kolom deskripsi.

Mengapa demikian? Karena jika YouTube mendeteksi kata kunci tertentu dalam deskripsi video Anda, mereka dapat menetapkannya sebagai hasil yang relevan untuk kata kunci tersebut.

Misalnya, berikut adalah deskripsi video yang muncul di urutan pertama untuk kata kunci “belajar pemasaran digital”:

Seperti yang terlihat di atas, pengunggah dengan jelas menyebutkan kata kunci di awal deskripsi.

Kenapa harus di awal? Karena deskripsi hanya tampil di 3 baris pertama. Jika tidak, pemirsa harus mengeklik tombol Tampilkan Lebih Banyak untuk melihat deskripsi lainnya.

Oleh karena itu, pastikan Anda menuliskan kata kunci target dengan jelas di awal deskripsi. Kata kunci juga harus terlihat natural dan cocok dengan keseluruhan deskripsi.

  1. Buat video yang menarik

Saat membaca judul subtitle ini, Anda mungkin berpikir: “Ya, tentu, kenapa videonya tidak dibuat menarik?”

Ironisnya, banyak kreator yang melewatkan tips yang satu ini. Mereka hanya berpikir bahwa yang terpenting adalah mereka membuat video yang bagus.

Namun, mereka tidak memikirkan apakah video tersebut menarik atau tidak bagi penonton.

Menurut penelitian dari Backlinko, semakin lama pemirsa menonton video Anda, semakin besar kemungkinan video Anda direkomendasikan oleh YouTube.

Hal ini masuk akal karena YouTube sangat ingin merekomendasikan video yang dianggap menarik. Dan salah satu indikatornya adalah video yang ditonton berkali-kali hingga habis.

Lalu, bagaimana cara membuat video yang menarik? Sederhana. Anda hanya perlu menonton video dengan topik yang sama dengan yang Anda buat.

Pastikan video yang Anda gunakan untuk membuat perbandingan memiliki catatan yang bagus. Contohnya adalah jumlah suka atau jumlah tampilan yang banyak.

Setelah itu, Anda tinggal mencari tahu apa kelemahan dari video tersebut. Apakah materi videonya kurang detail? Atau mungkin visualnya masih bisa diperbaiki?

Sehingga dari situ Anda bisa mendapatkan inspirasi untuk membuat video yang menarik dibandingkan dengan video kompetitor.

Untuk mengetahui apakah pemirsa terus menonton video yang Anda buat, Anda dapat menontonnya di YouTube Analytics.

  1. Pasang tag dan kategori berdasarkan kata kunci

Hal lain yang dapat membantu YouTube menampilkan video Anda adalah dengan memasang kategori dan tag yang tepat. Metode ini juga direkomendasikan oleh YouTube Creator Academy.

Meskipun terkadang dianggap sama, kategori dan tag sebenarnya memiliki fungsi yang berbeda, lho:

  • Fungsi kategori untuk menentukan rating video. Lalu apakah video tersebut termasuk dalam kategori olahraga? Untuk makan? atau musik?
  • Tag berfungsi untuk memberitahukan fitur-fitur konten. Katakanlah Anda sedang membuat video tutorial tentang cara membuat website. Anda bisa meletakkan tag “education”, “website”, “IT” dan sejenisnya.

Dengan begitu, video Anda bisa lebih relevan dengan hasil pencarian penonton.

Pastikan untuk menggunakan kategori dan tag yang sesuai dengan tema konten Anda. Dan akan lebih baik lagi jika Anda menandai kata kunci target Anda.

Jangan khawatir kehabisan inspirasi. Anda dapat menemukan rekomendasi tag yang sesuai dengan konten Anda di alat seperti Alat Kata Kunci atau Pembuat Tag YouTube.

  1. Promosikan video Anda

Hore! Anda selesai membuat, mengoptimalkan, dan mengunggah video Anda. Apakah ini berarti semuanya sudah berakhir?

Sayangnya belum. Anda tinggal menunggu penonton datang ke video Anda secara alami. Namun, cara ini akan memakan waktu lebih lama untuk meningkatkan penayangan Anda.

Sebaliknya, dengan menggunakan strategi pengambilan, video Anda dapat dilihat di awal publikasi.

Ini penting, karena agar YouTube mengetahui apakah konten Anda layak mendapat peringkat tinggi di hasil pencarian, mereka harus terlebih dahulu mengetahui apakah konten Anda mampu menarik pengunjung.

Untuk itu, Anda perlu mempromosikan video Anda di berbagai platform. Misalnya ke media sosial.

Menyebarkan tautan video ke Facebook, Instagram, atau LinkedIn akan memberi Anda lebih banyak penayangan.

Tapi itu tidak berarti Anda harus menyebarkan tautan Anda di semua platform. Sebaliknya, Anda hanya perlu memilih platform yang benar-benar relevan dengan konten Anda.

Selain mempromosikan video Anda sendiri, Anda juga dapat mengundang pemirsa untuk membagikan video mereka.

Jadi, bagaimana Anda membuat mereka membagikan video Anda? Tentunya mereka akan dengan senang hati melakukannya jika video Anda bermanfaat bagi mereka.

Jadi kuncinya ada pada kualitas video yang Anda buat.

Siap berlatih SEO YouTube?

Oke, Anda sudah paham bagaimana cara meningkatkan rank video Anda di YouTube. Sekarang saatnya mempraktikkannya!

Mulailah dengan melakukan riset kata kunci terlebih dahulu. Kemudian buat video yang menarik berdasarkan kata kunci tersebut.

Jangan lupa untuk mengoptimalkan video dengan menyisipkan kata kunci pada judul, thumbnail, deskripsi, dan tag. Setelah itu, Anda dapat mulai mempromosikan video di berbagai platform.

Oh ya, selain belajar SEO YouTube, Anda juga bisa belajar SEO untuk meningkatkan peringkat website Anda di hasil pencarian Google.

Apakah Anda ingin tahu caranya? Anda dapat menemukannya di seospecialist.co.id selaku jasa seo terbaik Di sini Anda akan belajar cara membuat situs web + mengoptimalkannya di Google. Materi dijelaskan dengan cara yang sederhana dan ramah untuk pemula.