Mengenal Jenis Penyakit Fistula – Fistula adalah saluran yang terhubung secara tidak normal antara dua bagian. Fistula bisa menyerang anggota tubuh seperti anus, kulit, saluran kemih, saluran pencernaan, vagina, hingga kulit. Penyakit fistula memerlukan penanganan medis, tergantung dari penyebabnya, letak, serta seberapa buruk kondisinya.

Mengenal Jenis Penyakit Fistula

Berbagai jenis penyakit fistula setidaknya ada 4 jenis fistula. Penyakit fistula yang lebih sering terjadi biasanya pada organ tubuh seperti anus yang disebut fistula ani. Ada penyakit fistula yang bisa menutup sendiri dan ada yang butuh tindakan medis seperti operasi. Operasi dilakukan oleh dokter bedah pencernaan untuk menutup saluran atau celah yang terbentuk, sehingga organ dapat kembali berfungsi seperti semestinya.

Untuk lebih jelas bahwa penyakit fistula dapat menyerang beberapa organ tubuh, simak penjelasannya mengenai jenis penyakit fistula.

1. Fistula Ani

Adalah terbentuknya saluran kecil di antara ujung usus besar dan kulit di sekitar anus. Terjadinya reaksi karena adanya infeksi kelenjar pada anus lalu berkembang menjadi abses anus, sehingga terbentuklah kantung atau benjolan yang berisi nanah.

Gejala yang dirasakan penderita penyakit fistula ani, antara lain :

  • Nyeri di sekitar anus.
  • Adanya lubang di sekitar anus dan mengeluarkan cairan seperti nanah.
  • Demam dan mulai terasa lebih cepat lelah
  • Terjadi pendarahan di sekitar anus
  • Warna kulit anus menjadi kemerahan dan terasa perih karena iritasi
  • Muncul bau menyengat yang tidak sedap.
  • Akan mulai terasa sangat sakit apabila duduk dan batuk.

Pengobatan yang diberikan dokter spesialis fistula ani untuk menangani penyakit tersebut dengan melakukan tindakan operasi. Operasi ini tergantung pada posisi fistula. Kemudian dokter akan memberikan antibiotik untuk mencegah infeksi. Setelah operasi dokter spesialis fistula ani akan memberikan resep obat pereda nyeri pasca operasi dan pencahar untuk membantu buang air besar. Setelah itu melakukan control lagi kepada dokter.

2. Fistula Vagina (Obstetrik)

Fistula vagina, munculnya celah atau saluran abnormal yang menghubungkan vagina dengan organ lain, seperti kandung kemih, usus besar, atau rektum (bagian bawah usus besar yang dekat dengan anus). Hal tersebut bisa membuat keluarnya urine dan tinja dari vagina. Jenis ini menjadi penyebab kematian ibu melahirkan. Apa yang dapat menyebabkan kematian pada ibu melahirkan yaitu :

  • Cedera saat melahirkan
  • Menderita penyakit radang usus
  • Menjalani terapi radiasi atau kemoterapi pada daerah panggul
  • Terjadi komplikasi setelah melakukan operasi pada bagian panggul

Beberapa macam jenis fistula vagina, yaitu :

  1. Fistula Vesikovaginal
  2. Fistula ureterovaginal
  3. Fistula uretrovaginal
  4. Fistula rektovaginal
  5. Fistula kolovaginal
  6. Fistula enterovaginal

3. Fistula arteriovenosa

Jenis ini merupakan penyakit yang terjadi pada saluran yang terbentuk secara abnormal antara pembuluh darah arteri dan vena. Biasanya darah itu mengalir dari arteri ke kapiler lalu ke vena sedangkan karena penyakit fistula membuat darah mengalir langsung dari arteri ke vena, akibatnya darah pada jaringan di bawah kapiler jadi berkurang. Penyakit ini sering terjadi pada bagian kaki tapi bisa juga ke bagian lengan, paru – paru, ginjal, atau bahkan otak.

4. Fistula gastrointestinal

Merupakan pembukaan abnormal di saluran pencernaan hingga cairan lambung rembes keluar melalui lapisan lambung atau usus. Fistula jenis ini sering terjadi akibat operasi di dalam rongga perut atau karena gangguan pencernaan yang kronis.

Fistula gastrointestinal ini memiliki empat macam yaitu:

  1. Fistula usus
  2. Fistula ekstraintestinal
  3. Fistula eksternal
  4. Fistula kompleks

Dari semua jenis fistula ani tindakan yang harus dilakukan oleh seorang dokter spesialis bedah Jakarta adalah dengan operasi. Di mana operasi ini dikenal dengan fistulektomi. Fistulektomi ini gunanya untuk membuang fistula dan luka operasi dibiarkan terbuka. Setidaknya perlu 3 – 4 minggu untuk sembuh dengan sendirinya.

Untuk itu bagi kalian yang merasakan gejala – gejala seperti fistula segera lalukan pemeriksaan dengan dokter spesialis fistula ani untuk menindak lanjuti penyakit tersebut dengan cepat sehingga tidak akan terjadi komplikasi penyaki lainnya.